Welcome To My Blog

Rabu, 13 November 2013

Manajemen Umum



Rangkuman :           
MANAJEMEN

 Pengertian Manajemen
Kata  Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti "seni melaksanakan dan mengatur" . Manajemen dapat diartikan sebagai ketatalaksanaan, manajemen, manajemen pengurusan dan lain sebagainya. Chaster I Bernard dalam buku yang berjudul The Fungction of the Executive, bahwa manajemen yaitu seni dan ilmu

*      Jika dilihat dari literatur-literatur yang ada, pengertian manajemen dikategorikan menjadi 3 yaitu :

§  1. manajemen sebagai suatu proses.
§  2. manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia.
§  3. manajemen sebagai ilmu (science) dan sebagai seni (art).

 Manajemen Menurut Hasibuan
Adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan SDM ( Tenaga Organisasi) dan sumber daya lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Manajemen Menurut Mary Parker
Adalah Seni Untuk melaksanakan suatu pekerjaan melalui pemanfaatan kegiatan yang tersedia( seni dan ilmu ). 
 Definisi Manajemen Menurut G.R.Terry
Yaitu POAC ( Planning, Organizing, Actuating, dan Contolling ), yang diantaranya adalah :
1.      Perencanaan  : - Tujuan Dan Langkah-langkah/aktifitas/tindakan
                        : - Metode/cara
                        : - RencanaLainnya
2.      Pengorganisasian : Mengkoordinasikan pemanfaatan SDM Dan SDL Yaitu Koordinasi : Penyampaian persepsi /pendapat semua orang dalam melaksanakan SDM Dan SDL.
3.      Pengerahan / Menggerakan : Tugasnya membantu/mendorong orang lain agar  dia mau dan mampu bekerja dan baik.
4.      Pengendalian : Untuk menjamin agar organisasi bergerak kearah tujuan

Definisi Menurut Ricky W. Griffin
Mendefinisikan Manajemen sebagai sebuah proses Perencanaan, Pengorganisasian, Pengkoordinasian, dan Pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
·         Unsur-Unsur Manajemenya itu dengan 6 M
1. Man ( manusia )            4. Machine ( Peralatan )
2. Money ( uang )              5. Methode
3. Material ( materi )         6. Market ( DuniaKerja )

Definisi Menurut Harold Koontz Dan Cyril O’donnel

Yaitu POSDC ( Planning ,Organizing, Staffing, Directing dan cotroling ).
Manajemen adalah usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain.
Definisi Menurut Andrew F.Sikula
      Yaitu POCSLMCD (Planning, Organizing, Controlling, Staffing, Leading, Motivating, Communication, Decision making).
Definisi Menurut Henry Fayol
Yaitu POC3 ( Planning, Organizing, Coordinating, commanding, Conrolling).

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen yaitu Koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Dan Manajemen adalah Unsur-unsur manajemen yang dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien yang terintegrasi  melalui proses organisasi untuk mencapai suatu tujuan

*    Fungsi - fungsi Manajemen

·         Fungsi manajemen menurut beberapa penulis antara lain :
1) .  Ernest Dale              : Planning, Organizing, Staffing, Directing, Innovating,          Representing dan Controling.

2) .Prof.Oey Liang Lee : Planning, Organizing, Directing, Coordinating, Controlling.

3) .James Stoner            : Planning, Organizing, Leading, Controling.

4) .William H Newman : Planning, Organizing, Assembling Resources (perakitan),                                          Controling.

5). Louis A Allen               : Leading, Planning, Organizing, Controling.

6) . Josh Robert Beishline : Perencanaan, Organisasi, Komando, Kontrol.

7). Willem Sprigel             : Planning, Organizing, Controling.

8). Lyndallo F Urwick      : Forescating, Planning, Organizing, Commanding,
Coordinating, Controling.

9). Dr. SP SiagianMPA    : Planning, Organizing, Motivating, Controlling, evaluating

10). PrayudiAtmosudirjo : Planning, Organizing, Directing/Actuating, Controlling.

11). DR WinardiSE           : Planning, Organizing, Coordinating, Actuating, Leading, Communicating, Controlling,

12). The Liang Gie            : Planning, Decision Making, Directing, Coordinating,Controlling, Improving.

13). Mc. Namara               : Planning, Programming, Budgetting(Penganggaran), System

14). Luther Gullick           : Planning, Organizing, Staffing, Directing,Reporting, Budgetting.

15). Jhon D. Millet            : Directing, Facilitating

16). John F. Mee               : Planning, Organizing, Motivating, Controlling


Manajemen dan Manajer

*      Tingkatan Manajemen
·         Pembagian manajemen dari tingkatan dalam suatu organisasi :
a.  Manajemen Lini (Tingkat Pertama), yaitu tingkatan yang paling rendah dalam suatu organisasi di mana seorang yang bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain, misalnya mandor / pengawas produksi dalam suatu pabrik.
b.  Manajemen Menengah (Midle Manager), mencakup lebih dari satu tingkatan di dalam organisasi. Manager menengah mengarahkan kegiatan manager lain, juga mengarahkan kegiatan-kegiatan yang melaksanakan kebijakan organisasi. Contoh Kepala Bagian yang membawahi kepala seksi.
c. Manager Puncak (Top Manager), suatu kelompok yang relatif kecil, yang bertanggung jawab atas manajemen keseluruhan dari organisasi. Mereka yang menetapkan kebijaksanaan operasional dan membimbing hubungan organisasi dengan lingkungannya. Sebutan khasnya adalah Chief Executive Officer (Direktur Utama), Presiden dan Senior Vicepresident.

Manajemen Sebagai Suatu Proses Mencapai Tujuan
-          Proses adalah cara yang sistimatik untuk melaksanakan satu pekerjaanya itu system ( berjalan dengan sendirinya ).
§  Sumber Daya ; keuangan, informasi, danManusia
-          Manajer Harus Punya Keahlian, Ketrampilan, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, danpemipin.

Peranan Informasi Dalam Penentuan Tujuan
Seseorang / sekelompok orang yang mengambil keputusan untuk berwirausaha akan dihadapkan pada pertanyaan, dalam bidang /sektor industry apa mereka bergerak dengan kata lain tujuan apa yang ingin di capai .
Peran Penting Dalam Mengatasi keterbatasan Manusia
1. Dalam Hal inidalamPembagianTugas :
-          Job description ( TugasdanFungsi )
-          TanggungJawab
2. Untuk Meningkatkan efektifitas dan efisiensi semua potensi yang ada
3. Untuk Menekan Pemborosan
4. agar tujuan danl angkah-langkah jelas terarah
5. proses pencapaian tujuan teratur dan kontinyu
6. dengan manajemen tercipta pedoman pikiran dan tindakan
7. untuk mengarhkan untuk mengokohkan kerja sama kelompok.
Pentingnya Penciptaan  Dan Penggunaan Mekanisme Umpan Balik
Informasi Yang Diperoleh melalui penilaian sangat penting artinya sebagai umpan balik bagi semua pihak dalam organisasi. Bagi Para manajer fungsional umpan balik berguna untuk mengambil berbagai langkah sehingga manajemen makin mampu mewujudkan efisiensi, efektifitas, kinerja ,produktivitas yang makin tinggi dalam bidang fungsional yang menjadi tanggung jawabnya.

vManajer Dalam Organisasi
*      Hal Yang Harus di perhatikan seorang Manajer adalah
1. Manajer itu bekerja dengan dan melalui orang lain untuk menggerakan organisasi melalui bawahan/anggota, manajer lain, individu lain/masyarakat.
2. Manajer bertanggung jawab dan dapat di gugat dalam tugasnya dalam hal mengawasi dan mengatur terhadap pekerjaannya sendiri dan bawahannya.
3. ManajerMenyelaraskantujuan-tujuan yang salingbertentanganmenentukanprioritas.
4. Manajer berpikiran alitik( membedah,menguraikan ) dan konseptual.
ü  Analitik : Pecahatas komponen-komponen, analisir,dan cara pemecahan
ü  Konseptual: menguasai seluruh kegiatan dalam organisasi/perusahaan atau rangkaian tugas.
5. Manajer adalah penengah
6. Manajer adalah politisi        Aliansi dan Koalisi
7. Manajer adalah Diplomat (orang yang ahli bernegosiasi dengan orang lain).
8. manajer adalah lambangya itu Keberhasilan dan kegagalan.
9. Manajer mengambil keputusan untuk kepentingan organisasi . intinya adalah Decision making : kepemimpinan adlah organisasi mengambil keputusan terutama masalah pelik (sulit).

*      Informsi Untuk Kepentingan Pengorganisasian
Teori Klasik Tentang Organisasi Mengatakan Bahwa Semua Kegiatan Yang Berlangsung Secara Berlanjut Memerlukan Pewadahan yang kadang kala disebut proses institusionalisasi/pelembagaan termasuk penempatan tenaga kerja yang dikerjakan untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan tersebut.
            Kesimpulan : Seorang Manajer harus menerangkan peran-peran tertentu.

Sistem-sistem Manajemen
Adalah Yang Merupakan oleh menejer dalam organisasi. Sistem Ini dipengaruhi oleh : - Karakter manajer, Keadaan Organisasi dan ilmu dan seni.
1). Paternalistik Management
-Bapak : Pemimpin Harus mempunyai karisma, paling baik, dan  paling benar.

2). Menejemen Tertutup
Adalah menejer tidak memberitahu / menginformasikan kepada bawahan, keputusn-keputusan yang diambil tanpa partisipasi bawahan. Menejer sifatnya otoriter(berkuasa sendiri),yang paling pintar dan benar.
3). Manajemen Terbuka
- Manajemen banyak menginformasikan keadaan kepada bawahan
- keputusan melalui partisipasi bawahan termasuk dalam hal pemecahan masalah.
4). Menejemen Demokrasi
Hampir sama dengan menejemen terbuka : Menejemen demokrasi terdapat dalam suatu organisasi yang setiap anggotanya mempunyai hak yang sama.

*      Harsbion Myers Menuliskan Buku “Management In Industrial World
·         Ada 3 Sistem Manajemen yaitu :
1. Patrimunial Management yaitu Manajemen Keluarga
2. Polotical  Management yaitu Orang yang memiliki politik yang sama
3. Profesional Management yaitu berdasarkan keahlian, prestasi, dan kecakapan.

Rabu, 02 Oktober 2013

Tujuan Komunikasi

TUJUAN KOMUNIKASI

Menurut Riant Nugroho (2004:72) tujuan komunikasi adalah menciptakan pemahaman bersama atau mengubah persepsi, bahkan perilaku. Sedangkan menurut Katz an Robert Kahn yang merupakan hal utama dari komunikasi adalah pertukaran informasi dan penyampaian makna suatu system social atau organisasi. Akan tetapi komunikasi tidak hanya menyampaikan informasi atau pesan saja, tetapi komunikasi dilakukan seorang dengan pihak lainnya dalam upaya membentuk suatu makna serta mengemban harapan-harapannya (Rosadi Ruslan, 2003:83). Dengan demikian komunikasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam menentukan betapa efektifnya orang-orang bekerja sama dan mengkoordinasikan usaha-usaha untuk mencapai tujuan.
Pada umumnya tujuan komunikasi tujuan anatara lain, yaitu:
  1. Supaya yang kita sampaikan dapat mengerti, sebagai komunikator kita harus menjelaskan kepada komunikan (penerima) dengan sebaik-baiknya dan tuntas sehingga mereka dapat mengerti dan mengakui apa yang kita maksud.
  2. Memahami orang lain. Kita sebagai komunikator harus mengerti benar aspirasi masyarakat tentang apa yang diinginkan kemauannya.
  3. Supaya gagasan dapat diterima orang lain. Kita berusaha agar gagasan kita dapat diterima orang lain dengan pendekatan persuasive bukan memaksakan kehendak.
  4. Menggerakkan orang lain untuk melakukan sesuatu, menggerakan sesuatu itu dapat bermacam-macam, mungkin berupa kegiatan. Kegiatan dimaksud di sini adalah kegiatan yang lebih banyak mendorong, namun yang penting harus diingat adalah bagaimana cara baik untuk melakukan (Widjaja, 200:66-67).

Jumat, 27 September 2013

Cara Membuat Hujan Salju Di Blog


Kamis, 14 Februari 2013

Jurnal Sistem informasi manajemen



 JUDUL :
PEMANFAATAN FASILITAS GRATIS DI DUNIA MAYA UNTUK PENGEMBANGAN MEDIA E-LEARNING MURAH (STUDI EMPIRIS PENGEMBANGAN SITUS KELAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN-WWW.KELASSIM.TK)
Gatot Prabantoro & Agus Hidayat
Staff Pengajar Sisem Informasi Manajemen
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jakarta
Jl. Kayujati Raya 11A Rawamangun Jakarta Timur 13220
Telepon : 021- 4750321 ; Faksimil : 021-4722371


Reviewer : Ramla Lamanta
Perkembangan Teknologi komunikasi informasi (ICT: Information Comunication Technology) yang begitu pesat saat ini banyak di respon oleh mereka dari kalangan dunia usaha , hal ini cukup wajar karena harapan dari mereka adalah adanya efisiensi dan efektifitas yang di dapat dari penerapan teknologi komunikasi informasi. Dalam dunia perhotelan dan jasa transportasi udara yang telah menempatkan teknologi komunikasi informasi sebagai media utama pendukung usaha mereka, sehingga kita sebagai konsumen tidak lagi perlu repot-repot memesan tiket pesawat udara dan kamar hotel langsung ke pusat penjualan atau hotelnya tetapi dapat dipesan melalui tempat kita bekerja. Kemungkinan ini tentu saja menciptakan efisiensi dan efektifitas yang memungkinkan pelanggan maupun pembeli sama-sama menikmatinya.
Begitupula dengan dunia perbankan, maraknya jasa pelayanan secara online seperti pembayaran listrik, telepon dan pam secara online memungkinkan efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan perbankan semakin memberikan kemudahan baik bagi nasabah dalam sisi pelayanan maupun bagi perusahaan perbankan dari segi administrasinya.
Sebagai contoh masih saja kita temui di setiap perguruan tinggi selalu saja ada beberapa dosen yang belum mengenal internet  dan perkembanganya.
Di tambah lagi kenyataanya mahalnya perangkat komputer , koneksi internet dan teknologi pendukungnya yang menyebabkan banyak kalangan akademis memilih untuk menunda pemanfaatan internet dalam mendukung aktifitas akademiknya. Namun demikian dengan semakin canggihnya perkembangan teknologi komunikasi informasi dan semakin kompleksnya kebutuhan manusia akan pendidikan dan di tambah dengan kompleksitas kebutuhan dan aktifitas manisia yang melampui ruang dan waktu maka dapat di pastikan bahwa sudah mulai di pikirkan kemungkinan pemanfaatan teknologi komunikasi informasi untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui apa yang di namakan e-learning (electronic learning) sebagai solusi.
Secara umum aplikasi teknologi komunikasi informasi ada 2 jenis yaitu Synchronous System  dan Asynchronous System. Synchronous System merupakan apalikasi yang berjalan secara real time dimana seluruh pemakai biasa berkomunikasi pada waktu yang sama, contohnya : chatting, video conference, dsb. Dan Asynchronous System merupakan aplikasi yang tidak bergantung pada waktu dimana seluruh pemakai bisa mengakses ke system dan melakukan komunikasi antar mereka di sesuaikan dengan waktunya masing-masing, contohnya : BBS, email, dsb.
Dengan fasilitas jaringan seperti ini dalam berbagai perguruan tingi atau institusi di Indonesia baik internet maupun internet maka sudah sepantasnya di terapkan system pendukung e-learning berbasis web dengan menggunakan system synchronous atau asynchronous.
Dengan demikian yang di maksud dengan E-Learning adalah pembelajaran elektronik, yang telah di mulai pada tahun 1970-an (waller and Wilson , 2001). Dengan demikian secara sederhana e-learning merupakan kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan jaringan ( internet ,LAN, WAN ) sebagai metode penyampaian , interaksi, dan fasilitasi.
Adapun fungsi e-learning menurut Sudirman Siahaan ada 3 fungsi e-learning terhadap kegiatan pembelajaran di dalam kelas (classroom instruction) yaitu suplemen atau tambahan yaitu apabila peserta didik mempunyai kebebasan memilih , apakah akan memanafaatkan materi pembelajaran elektronik atau tidak. Kemudian Komplemen atau pelengkap yaitu apabila materi pembelajaran elektronik di programkan untuk melengkapi materi pembelajaran yang di terima siswa di dalam kelas. Demikian fungsi yang ke tiga yaitu Substitusi yaitu di beberapa perguruan tinggi di Negara-negara maju memberikan beberapa alternatif model kegiatan pembelajaran/perkuliyahaan kepada para mahasiswanya. Tujuanya agar para mahasiswa dapat secara fleksibel mengelola kegiatan perkuliyahanya sesuai dengan waktu dan aktifitas lain sehari-hari mahasiswa.
Kita ketahui bersama bahwa e-learning dapat memberi manfaat yaitu mempermudah interaksi antara peserta didik dangan materi belajar. Demikian juga sebaliknya interaksi antara peserta didik dengan pendidik maupun antar sesama peserta didik. Pendidik dapat menempatkan bahan-bahan belajar dan tugas-tugas yang harus di kerjakan oleh peserta didik di tempat tertentu di dalam web untuk di akses oleh peserta didik.
Meskipun telah ada perguruan tinggi yang mencoba menerapkan teknologi informasi dalam hal ini internet untuk pelaksanaan proses belajar mengajar , namun mayoritas perguruan tinggi di ndonesia masih belum lagi menjadikan teknologi informasi dalam hal internet sebagai media alternatif  pelaksanaan proses belajar mengajar. Hal ini lebih di sebabkan oleh mahalnya biaya koneksi internet berikut perangkat pendukung dan pengembanganya berupa perangkat program aplikasi belajar mengajar virtual. Hal ini dapat di jadikan bukti bahwa pengembangan media belajar mengajar berbasis teknologi informasi dan internet tidaklah memakan biaya yang mahal apabila kita dapat memanfaatkan beragam fasilitas dunia maya yang bahkan kebanyakan tanpa bayar alias gratis.
Adapun dengan menjalankan kelas system informasi manajemen, selain di selenggarakannya kelas real dengan kuliyah klasikal di dukung dengan proses pembelajaran melalui pola diskusi dan proses belajar mengajar dengan mengembangkan media komunikasi belajar berbasis web yang di beri nama KELASSIM . Situs KELASSIM ini merupakan komplemen dalam proses pembelajaran di kelas system informasi manajemen.
Komunikasi belajar secara real time (synchronous) dapat di lakukan dalam website melalui pemanfaatan fasilitas gratis komunikasi real time atau chatting yang di sediakan oleh yahoo messenger , dimana kita dapat melakukan diskusi secara real time dengan komunikasi audio visual maupun pengiriman text, bahkan melalui yahoo messenger kita juga biasa melakukan pengiriman dokumen text,audio, visual secara real time saat kita sedang berdiskusi.
Sedangkan unttuk komunikasi secara tidak real time ( asynchronous ) dapat di lakukan melalui banyak fasilitas seperti yang terutama adalah email menggunakan yahoo mail dengan kapasitas IGB , kemudian melalui mailing list  yang di buat menggunakan fasilitas Yahoo Groups.


Kekurangan :
-          Mayoritas perguruan tinggi di Indonesia masih belum menjadikan teknologi informasi dalam hal internet sebagai media alternatif  pelaksanaan proses belajar mengajar, karena di sebabkan oleh mahalnya biaya koneksi internet sebagai perangkat pendukung dan pengembangan dalam aplikasi belajar mengajar .
-          Penerapan teknologi multimedia secara waktu nyata seprti video conference untuk kepentingn aplikasi e-learning , tetapi untuk kondisi umum di Indonesia infrakstruktur jaringanya masih relatif terbatas akan mengalami hambatan dan menjadi tidak efektif.
Kelebihan :
-          Pengembangan situs KELASSIM fasilitasnya gratis
-          Aplikasi teknologi komunikasi yang real time
-          Media e-learning tidak di kembangkan secara mahal dalam fasilitas gratis dalam dunia maya
-          Pengiriman document text ,audio visual secara real time saat sedang berdiskusi.
-          Pada situs yahoo messenger kita bisa membuat room sendiri untuk keprluan diskusi.

Komentar Pribadi :         
Setelah saya amati tentang isi jurnal ini, bahwa masih banyak perguruan tinggi di Indonesia yang masih belum maksimal dalam memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi informasi yang berkembang pada saat ini. Akan tetapi Mayoritas perguruan tinggi di Indonesia masih memanfaatkan Pekembangan teknologi komunikasi informasi sebatas proses administrasi akademis semata, dan masih sangat jarang mencoba menerapkan perkembangan teknologi komunikasi informasi dalam proses aktivitas akademisnya misalnya proses belajar mengajar, penelitian, dan lain sebagainya. Perkembangan teknologi komunikasi informasi untuk melakukan proses belajar mengajar jarak jauh dengan konsekuensi biaya yang cukup mahal dan berbagai keterbatasan dan kendala komunikasi yang ada. Jadi mulai sekarang kita harus memanfaatkan perkembangan teknologi informasi ,karena jaman sekarang teknologinya sudah serba canggih baik dalam hal komuniksi maupun dalam hal internetan. Dan itu sangat penting bagi kita, khususnya kita sebagai mahasiswa dan penting juga bagi kalangan apa saja baik masyarakat di perkotaan maupun di pedesaan.

Daftar Pustaka
     [1]   Ana Hadiana, Elan Djaelani, “Sistem Pendukung E-learning di Web” , Peneliti Puslit Informatika, LIPI, 2002
     [2]   Budi Rahardjo, “Pemanfaatan Teknologi Informasi di Perguruan Tinggi”,Institut Teknologi Bandung, 2004
     [3]   California Distance Learning Project-working to increase acces to adult basic learning infrastructure.http://www.cdiponline.org/ James W.Michaels and Dirk Smillie, “ Webucation: Some smart investors are betting big bucks that Peter Drucker is right about the brilliantfuture of online adult education,”Forbes, 15 Mei 2000.
     [4]   Johnson D. W., Johnson R.T.,and smith K.,”Active Learning: Cooperation in the Classroom”,Edin, MN: Interaction Book Company (1991)
     [5]   Johnson D. W.,”Learning together and alone”,Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.
     [6]   Marion A. Barfurth,”Understanding the Collaborative Learning Process in a Technology Rich Environment: The Case of children’s Diagreements”, Departement of  Science and Education, University of  Quebeca Hull.
     [7]   Natakusumah, E.K.,”Perkembangan Jarak Jauh.”,Orasi Ilmiah disampaikan pada wisuda STIMIK BANDUNG, Januari 2002.
     [8]   Tim Berners –lee,”Weaving The Web: The Past, Present,and Future of the World Wide Web by its Inventor,”Texere,2000.
     [9]   Wawan Wardiana, “Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia”, Peneliti Puslit Informatika, LIPI, 2002.